6 USAHA BAGI PEMULA, CUKUP SEDIKIT MODAL DAN TENAGA KHAS ANAK MUDA!
Mau usaha, tapi modal minim plus lahan nggak ada. Hmm, usaha apa ya?”
“Nggak minat nih kerja kantoran, pengen bikin usaha sendiri.”
Semakin
hari, memang semakin banyak anak muda yang kepingin bikin usaha.
Berbagai macam cara pun dilakukan: hutang orangtua, kerja dulu untuk
beberapa tahun demi modal, bahkan menjual atau menggadaikan barang
berharga. Tapi kali ini, Hipwee nggak akan mengajarkanmu cara jitu
buat berhutang, kok. Yuk kita simak cara lainnya buat memulai usaha:
usaha yang modalnya minimal, dan bisa kamu lakukan asal rela banting
tulang. Usaha apa sajakah itu?
Singkirkan gengsimu segera! Membuka gerobak kopi sederhana di lingkungan kampus bisa menambah pundi-pundi rupiahmu.
Kira-kira, kamu hanya butuh modal 1-1,5 juta saja untuk usaha kecil yang menjanjikan ini. Mau coba?
2. Usaha yang nyaris nggak butuh modal banyak tapi menjanjikan: jasa bersih-bersih kost dan rumah keliling.
Di
perkotaan, usaha bersih-bersih kost dan rumah keliling ini sedang
marak-maraknya. Apa kamu nggak tergerak tuh buat mencoba? Hanya butuh
handphone, kemoceng, sapu, lap, dan cairan pembersih saja untuk di
awal, kamu sudah bisa mulai berkeliling mencari orang yang butuh jasa
bersih-bersihmu. Setelah laku, barulah kamu bisa beli “senjata” yang
lebih canggih, seperti sarung tangan karet atau lap yang lebih bagus. Kamu bisa mulai dari teman-temanmu sendiri sebagai klien. Ssssst… manfaatkan media sosial juga lebih oke untuk promosinya!
3. Mulai patungan modal dengan temanmu, yuk! Buka usaha rental motor kecil-kecilan meski awalnya hanya mengandalkan 2 motor.
Pikiranmu
jangan muluk-muluk dulu soal usaha rental motor ini. Untuk permulaan,
pakai saja motor pribadimu atau punya teman yang nganggur dan jarang
dipakai. Mulai “jajakan” motor sewaanmu ke teman-teman terdekat dulu,
jika sudah lama, kamu bisa mulai mempromosikannya ke wisatawan-wisatawan
yang butuh kendaraan untuk berkeliling. “Iya sih, pakai motor punya pribadi atau teman, tapi sewa tempatnya ‘kan mahal, belum kalau motornya rusak. Ngawur aja nih!”
Hmmm,
kalau kamu bingung soal sewa tempat yang mahal, kenapa kamu nggak coba
mengontrak rumah dengan teman-temanmu. Cari saja rumah kontrakan yang
murah dan sederhana. Buka deh usaha rental motormu di situ. Persoalan
motor rusak, tentunya itu sudah ada perjanjian di awal dengan penyewa.
Nah, jangan lupakan surat perjanjian ini, ya. Supaya kamu nggak rugi dan
kagok saat menghadapi penyewa. Usaha semacam ini akan lebih
berhasil jika kamu mampu memilih lokasi-lokasi yang strategis. Seperti
lingkungan kampus, tempat wisata, pekantoran atau tengah kota yang
ramai.
4. Kalau usaha rental motor masih takut, coba usaha rental sepeda aja, deh. Lebih murah dan minim resiko.
Seperti
usaha persewaan sepeda motor, persewaan sepeda juga membutuhkan lokasi
yang strategis. Selain itu, perhatikan apakah “mood” orang memang
mendukung untuk naik sepeda. Misalnya: apakah cuaca di tempatmu biasanya
cerah? Bagaimana dengan lalu lintasnya? Tempat-tempat wisata yang ramai
bisa kamu pilih untuk membuka usaha menjanjikan ini.
5. Usaha camilan dan makanan ringan emang nggak ada matinya. Jajakan saja ke warung-warung atau swalayan yang potensial.
Siapa sih yang nggak doyan ngemil?
Nonton TV, ngemil.
Belajar, ngemil.
Patah hati, ngemil.
Ngapa-ngapain, ngemil terus deh pokoknya!
Nah,
manfaatkan fenomena ini untuk memulai bisnis camilanmu, yuk! Beli saja 1
kantong besar camilan dengan berbagai macam varian di pasar induk yang
murah. Kemas camilan-camilan tadi di plastik yang lebih kecil, beri
label harga, kemudian jajakan deh. Kalau kamu telaten dan kreatif, bisnis camilan ini bisa menambah saldo ATM mu secara bertahap, lho. Enak ‘kan?
6. Mulai bersahabat dengan pemilik restoran atau rumah makan, kirim proposal dan mulai usaha dropping sayuranmu!
Kalau ditanya, usaha dropping
atau menyetok sayuran ini memang gampang-gampang susah sih. Gampangnya,
cukup dengan modal proposal dan keberanian, kamu sudah bisa menemui
pemilik restoran atau rumah makan yang nantinya akan membeli sayuran di
tempatmu. Dan susahnya, kalau semua restoran itu sudah punya langganan
dan nggak mau berpindah hati. Wah, terus gimana? Well, cobalah
pelan-pelan. Namanya juga melamar, pasti butuh beberapa kali usaha.
Andalkan keunggulan bahwa sayuran yang kamu jual itu lebih segar dan
harganya lebih murah.
Coba deh tag temen-temen
kamu yang kira-kira mau diajak patungan buat membuka usaha-usaha kecil
menjanjikan tadi. Siapa tahu kalian bisa sukses bareng, ya ‘kan?
sumber : http://www.hipwee.com
TERIMA KASIH
..
.